Tidak banyak orang mengetahui bahwa hasil foto potretan mereka ternyata
bisa dijual via online (internet). Banyak cara untuk berbisnis baik
online maupun offline. Berbisnis online tidak harus memiliki produk atau
barang bekas fisik untuk dijual di Tokopedia atau OLX. Anda bisa
menjual produk digital, dari sekian banyak produk digital salah satunya
adalah menjual foto (gambar) kreasi anda. Befoto kini menjadi gaya hidup
sebagian besar orang Indonesia, khususnya anak muda. Apalagi, jika anda
hobi traveling ke tempat wisata entah itu gunung, danau, pantai, musium
atau keliling kota di dalam negeri maupun luar negeri. Istilah jual
foto ini dinamakan "Stock photography" yaitu kumpulan foto yang dapat
digunakan oleh biro
iklan, majalah, atau pihak-pihak lain yang membutuhkan untuk digunakan
sebagai ilustrasi. Foto-foto ini dijual lepas atau 'disewa' untuk
digunakan dalam jangka waktu tertentu.
Situs Jual Beli Foto Online
Sekarang, anda rasanya bisa mendapatkan uang dengan hobi
jalan-jalan anda. Syaratnya anda harus memiliki kamera, entah itu kamera
dari HP atau kamera ala fotografer. Jika anda belum memiliki banyak
foto indah dan bagus untuk dijual, maka mulailah dari sekarang untuk
'hunting' foto. Salah satu situs web yang menawarkan jual beli foto dari
anda adalah "shutterstock". Ada banyak situs sebenarnya seperti :
- ShutterStock.com
- Fotolia.com
- FreeDigitalPhotos.net
- Veer.com
- Alamy.com
- StockFresh.com
- Dreamstime
- Depositphotos
(Gambar tampilan situs shutterstuck, anda bisa mendaftarnya dan menjadi kontributor) |
Tips Foto
"Shutterstock" sendiri saya tahu dari sebuah buku yang saya beli
di "Gramedia Book Fair". Sebelum anda menjual foto-foto mahakarya anda,
saya akan berikan tips foto-foto yang bermutu dan layak jual. Meskipun,
saya tidak punya basic atau latar belakang di bidang fotografi,
setidaknya saya senang berbagi informasi dari sumber-sumber terbaik.
Berikut ini, tips atau kriteria foto (gambar) bermutu dan layak dijual
di situs stok foto online khususnya di Shutterstock :
- Pastikan foto yang hendak dikirm bagus dan tidak 'noise' bila perlu pelajarilah sedikit teknik dan tips fotografi.
- Buatlah rencana keyword (kata kunci) foto anda yang sesuai dengan objek foto yang ingin ditekankan. Judul foto juga harus benar-benar sesuai atau relevan (nyambung) dengan foto anda.
- Jangan memakai foto model narsis. Upayakan foto bersifat komersil seprofesional mungkin. Anda bisa lihat-lihat foto majalah atau search di mbah google contoh foto yang bersifat komersil.
- Sertakan model release untuk foto yang ada unsur orang (model). Jika bingung apa itu model release, bisa search di 'Google'.
- Foto tidak boleh berlogo, bermerk dan apapun yang berhubungan dengan tanda perusahaan atau orang. Misalnya : kalo ambil foto suasana lalu lintas jangan sampai ada spanduk iklan mie. Segala atribut yang ada trademark atau copyright juga dilarang seperti gambar spongebob , mickey mouse atau upin-ipin.
- Foto yang dipilih bukan hanya bagus secara teknis, tapi harus sesuai dengan keperluan pasar. Cobalah cari dan analisis topik atau tema foto seperti apa yang banyak diminati.
- Foto yang mengandung unsur pornografi tidak diperkenankan.
Metode Pembayaran Jual Beli Foto
Metode pembayaran bisa menggunakan beberapa alternatif di bawah ini.
1. PayPal (daftar di paypal.com)
2. Moneybookers (daftar di moneybookers.com)
1. PayPal (daftar di paypal.com)
2. Moneybookers (daftar di moneybookers.com)
aypal adalah instrumen pembayaran online paling populer dan banyak
digunakan saat ini. Mengapa via paypal ? ini dikarenakan situs jual beli
foto yang saya rekomendasikan berasal dari luar Indonesia sehingga
tidak bisa langsung transfer via rekening Bank lokal. Proses pembuatan
akun paypal relatif mudah dan hanya diperlukan rekening bank. Anda bisa
search di 'Google' cara membuat akun paypal. Moneybookers juga
merupakans salah satu instrumen pembayaran. Mekanisme pembayaran
tergantung pada situs jual beli foto tersebut, namun umumnya Paypal
lebih banyak digunakan.
Penulis : Fajar M